Kiko si Kucing Jalanan

Di suatu sore yang cerah, Ani dan Rudi sedang bermain di halaman rumah. Mereka mendengar suara tangisan pelan yang berasal dari semak-semak di sudut halaman.

“Hei, apa itu?” tanya Ani sambil mendekati semak-semak.

Mereka terkejut menemukan seekor kucing kecil yang tampak kehilangan dan kelaparan. Ani dan Rudi memutuskan untuk memberinya makan dan merawatnya.

“Kita harus memberinya nama. Bagaimana kalau kita panggil dia Kiko?” saran Rudi.

Ani setuju, dan sejak saat itu, Kiko menjadi teman baru mereka. Mereka memberinya makan dan membuat tempat tidur yang nyaman di pojok halaman.

Suatu hari, saat Ani dan Rudi pergi ke taman bermain, mereka bertemu dengan teman sekelas mereka, Nanda. Ani dan Rudi bercerita tentang Kiko, dan Nanda tertarik untuk melihat kucing itu.

“Wow, Kiko lucu sekali! Bolehkah aku ikut bermain dengannya?” tanya Nanda.

Ternyata, Kiko sangat ramah dan senang bermain dengan anak-anak. Mereka berempat pun menghabiskan waktu yang menyenangkan bersama.

Namun, suatu pagi, Ani dan Rudi terkejut menemukan bahwa Kiko tidak berada di tempat tidurnya.

“Kiko hilang! Kita harus mencarinya,” seru Ani.

Bersama-sama, mereka berkeliling lingkungan, menanyakan kepada tetangga, dan memeriksa setiap sudut. Setelah pencarian yang panjang, mereka menemukan Kiko di bawah pohon di dekat sekolah.

“Nanda, kau tahu, Kiko sangat ingin bermain di sini. Aku yakin dia ingin tahu lebih banyak tentang sekolah!” ucap Rudi.

Dari hari itu, Kiko sering ikut bermain saat Ani, Rudi, dan Nanda pergi ke taman bermain atau sekolah. Mereka menjadi sahabat yang tidak terpisahkan, dan Kiko mendapatkan rumah dan keluarga yang penuh cinta.

Dengan kehadiran Kiko, hari-hari mereka menjadi lebih cerah, penuh tawa, dan penuh kebahagiaan.

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!