MODUL 2
Mendidik dan Mengajar
Mendidik Menyeluruh
Kita percaya bahwa sekolah dan pendidikan merupakan bekal untuk murid kita mengisi masa depan. Pertanyaannya, Apakah hal-hal yang Ibu/ Bapak lakukan setiap hari di ruang kelas bisa membantu murid mengisi masa depannya?
Pada modul ini kita akan bersama berefleksi mengenai praktik mengajar kita apakah sudah cukup menyiapkan murid di masa depan?
Ringkasan Materi dari materi ini adalah sebagai berikut:
- 📚 Modul ini membahas pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang mendidik menyeluruh dan tujuan pendidikan nasional.
- 🎶 Pemahaman terhadap kata pendidikan dan pengajaran kadang membingungkan; penggabungan istilah tersebut dapat mengaburkan pengertian yang sesungguhnya.
- 🌱 Pendidikan adalah tempat menaburkan benih-benih pemuda, menciptakan manusia yang hidup dalam masyarakat, dan memajukan perkembangan budi pekerti, pikiran, dan jasmani murid.
- 🚜 Mendidik seperti seorang petani menanam padi; petani bisa memajukan tanaman, tapi tidak dapat membuat padi menjadi tanaman jagung.
- 🤔 Pendidik perlu cermat dalam menempatkan pendidikan pikiran murid sesuai dengan konteks pendidikan nasional dan garis-garis panduan.
- 🤝 Pendidik memiliki peran untuk menuntun agar murid tumbuh dan berkembang sesuai dengan kodratnya, melibatkan ilmu, pengetahuan, dan pengembangan keterampilan berpikir.
- 🔄 Pendidikan berfungsi untuk mengasah keterampilan berpikir, memajukan kecerdasan batin, dan melancarkan hidup untuk mencapai keselamatan dan kebahagiaan.
- 🌏 Lingkungan yang kondusif dan tuntunan yang baik memungkinkan setiap murid tumbuh dan berkembang sesuai dengan potensinya.
- 🤝 Guru dapat memberikan praktek pembelajaran yang mengembangkan kerjasama, empati, menghargai sesama, dan berkontribusi sosial kepada sesama.
- 🇮🇩 Kebudayaan bangsa Indonesia tetap menjadi pilar utama dalam memajukan pendidikan nasional, melibatkan murid dalam kegiatan kebudayaan seperti gotong-royong.
- 🌱 Pembelajaran di kelas perlu direfleksikan apakah sudah mencakup mendidik secara menyeluruh atau hanya sebatas mengajar. 🤔
Apa yang dapat saya refleksikan setelah menonton video tersebut adalah sebagai berikut:
Modul ini membahas pandangan Ki Hajar Dewantara tentang pendidikan menyeluruh dan tujuan pendidikan nasional. Pemahaman tentang istilah “pendidikan” dan “pengajaran” dijelaskan, dengan penekanan bahwa pendidikan bertujuan menanamkan benih pemuda, menciptakan individu yang berkontribusi pada masyarakat, dan mengembangkan aspek budi pekerti, pikiran, dan jasmani murid.
Analogi digunakan untuk menjelaskan peran pendidik, dengan perbandingan seperti seorang petani yang menanam padi. Pentingnya penempatan pendidikan pikiran murid sesuai dengan konteks pendidikan nasional dan panduan ditekankan. Pendidik memiliki tanggung jawab untuk membimbing pertumbuhan dan perkembangan murid, melibatkan ilmu, pengetahuan, dan pengembangan keterampilan berpikir.
Pendidikan berfungsi untuk mengasah keterampilan berpikir, memajukan kecerdasan batin, dan membantu murid mencapai keselamatan dan kebahagiaan. Lingkungan kondusif dan bimbingan yang baik mendukung pertumbuhan dan perkembangan potensi setiap murid. Guru berperan dalam memberikan praktek pembelajaran yang mengembangkan kerjasama, empati, menghargai sesama, dan kontribusi sosial.
Kebudayaan Indonesia dianggap sebagai pilar utama dalam kemajuan pendidikan nasional, melibatkan murid dalam kegiatan kebudayaan seperti gotong-royong. Modul menyimpulkan dengan mempertanyakan apakah pembelajaran di kelas sudah mencakup pendidikan menyeluruh atau hanya sebatas pengajaran.
